Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Selatan menggelar Festival Batik Palbatu 2018.

Ini merupakan momen penuh makna

Festival yang digelar di sepanjang Jalan Palbatu Raya, Menteng Dalam, Tebet tersebut diikuti 20 perajin.

Wali Kota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi mengatakan, festival ini merupakan sebuah langkah yang patut disambut seluruh pihak. Karena, batik merupakan seni budaya yang telah diakui UNESCO sebagai warisan dan budaya Indonesia.

"Ini merupakan momen penuh makna karena bertepatan dengan bulan Juni yang sebentar lagi Kota Jakarta akan merayakan hari jadi ke-491 tahun," ujarnya di lokasi, Selasa (5/6).

Tri berharap, festival ini dapat menjadi ajang untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap karya membatik. Batik Palbatu sendiri lahir sebagai komunitas yang telah memberikan andil dalam membawa kebesaran kota Jakarta.

"Atas nama pemerintah kota, saya menyampaikan rasa terima kasih kepada segenap pihak yang telah mendukung terselenggaranya Festival Palbatu ini," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Selatan, Nursyam Daoed menambahkan, sedikitnya ada 20 peserta yang mengikuti gelaran Festival Batik Palbatu kali ini.

Ke depan, sambung Nursyam, pihaknya juga akan menggelar festival seperti Festival Kuliner Kerak Telor, silat serta festival budaya Betawi lainnya.

"Semoga para perajin batik bisa berkembang lagi agar Batik Betawi semakin dikenal," tandasnya.